Wednesday, 25 June 2014

EFEK WAGU KEMASAN ROKOK BERGAMBAR SERAM


Halo mbas mbak? Sudah tahu belum, kalau mulai hari ini, 24 Juni 2014, Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 dan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 28 resmi diterapkan. Aturan tersebut mewajibkan para produsen rokok menggunakan gambar bahaya merokok pada kemasannya dengan harapan dapat mengurangi konsumsi rokok.
rokok bergambar seram
Kemasan Rokok Bergambar Seram (Foto: Haritsah Almudatsir/Jawa Pos)

rokok bergambar seram
Gambar-gambar efek merokok tersebut konon masuk dalam kategori DP alias disturbing picture alias menyeramkan bin nggegirisi.

Setidaknya, ada lima gambar efek merokok yang dipilih oleh pemerintah, antara lain adalah gambar kanker mulut, gambar orang merokok dengan asap membentuk tengkorak, gambar orang merokok dengan anak di dekatnya, gambar kanker tenggorokan, dan gambar paru-paru yang menghitam akibat penyakit kanker. Alhamdulillah, gambar impotensi tidak diikutsertakan.


Pencantuman gambar efek merokok di kemasan rokok ini dimaksudkan untuk mengurangi jumlah perokok, khususnya perokok pemula. Di beberapa negara yang sudah menerapkan peraturan ini, konon mampu mengurangi jumlah perokok secara signifikan.

Iseng-iseng, saya ingin mengulik beberapa kemungkinan efek pencantuman gambar seram pada kemasan rokok ini. Dan berikut adalah beberapa hasil penelitian asal-asalan saya:

Perokok melarat tetap berjaya.
Bisa dipastikan, para perokok melarat tidak akan terlalu terkena imbas besar dari aturan gambar kemasan rokok seram ini. Lha gimana mau lihat gambar seram di kemasan rokoknya, lha wong beli rokoknya saja ngecer. Selama gambar seram hanya terpampang di bungkus rokoknya, bukan pada batang rokok atau filternya, maka perokok melarat akan tetap selamat.

Terbukanya lapangan kerja baru
Dengan adanya pencantuman gambar seram di bungkus rokok ini, kemungkinan akan muncul lapangan-lapangan kerja baru, yah minimal jasa perantara beli rokok, atau jasa membuka kemasan rokok.

Mengurangi beban anak-anak
Sudah bukan rahasia lagi bahwasanya para perokok yang punya anak kecil sering sekali menyuruh anaknya untuk membeli rokok di warung, Nah, dengan adanya gambar seram di kemasan rokok ini, kemungkinan besar para perokok tak akan berani lagi menyuruh anaknya yang masih kecil untuk membeli rokok di warung. Tentu mereka tak mau anaknya yang masih kecil ketakutan dan jadi susah tidur gara-gara kepikiran dengan gambar seram di kemasan rokok.

Bungkus rokok dijadikan sebagai sarana ancaman
Ini masih kemungkinan saja. Namun menilik seramya gambar yang ada di kemasan bungkus rokok, besar kemungkinan akan ada beberapa orang tua yang menjadikannya sebagai ancaman untuk anak-anaknya yang masih kecil. Misalnya: "Jangan nangis terus, nanti ibu kasih bungkus rokok lho!!".

Gambar Rokok "asap tengkorak" akan jadi Favorit
Perlu diketahui, bahwa dari lima gambar seram yang ada di kemasan rokok, ada satu gambar yang punya tingkat keseraman paling rendah, yaitu gambar orang merokok dengan asap membentuk tengkorak. Karenanya besar kemungkinan rokok dengan gambar versi "asap tengkorak" ini akan lebih laku ketimbang rokok bergambar seram lainnya. Jadi jangan heran jika nanti bakal ada pembeli yang nembung begini sama penjual rokok: "Mbak, Marlboro tengkorak satu bungkus!!"

Golongan pemuda tak terlalu terbebani
Ya, sejatinya gambar efek merokok yang teramat seram tadi bukanlah gambar yang cukup menakutkan untuk para pemuda jaman sekarang. Maklum lah, di jaman asmara ini, tak ada gambar yang lebih seram ketimbang foto mantan bersama pacar barunya. Untungnya, saya tak masuk dalam kategori pemuda ini, karena saya Bujangan, dan Bukan perokok (biasanya malah dirokok).

Nah, pembaca, itulah sekelumit hasil pengamatan bodho saya tentang penerapan aturan pencantuman gambar efek merokok di bungkus rokok.

Sumber Artikel

No comments:

Post a Comment